1.
Demokrasi berasal dari
kata Demos = Rakyat dan Kratos = Kekuasaan.
Konsep demokrasi menyiratkan arti politikpemerintahan sedangkan rakyat beserta
warganya didefinisikan sebagai warga negara. pada kenyataannya Demos bukanlah
Rakyat secara keseluruhan tetapi hanya rakyat tertentu yaitu yang berdasarkan
kesepakatan formal mengontrol akses sumber2 kekuasaan dan bisa mengklaim hak2
prerogatif dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan publik.
Bentuk-bentuk Demokrasi:
1. Bentuk Pemerintahan Monarki/Kerajaan : Dimana terdiri dari Monarki Absolut
(Mutlak). Monarki Konstitusional berdasarkan UU & Monarki Parlemen.
2. Pemerintahan Republik : Republik berasal dr kata latin yaitu RES :
pemerintahan &
PUBLIKA : Rakyat, jd Pemerintahan dijalankan oleh/untuk kepentingan rakyat.
Macam-Macam Demokrasi
Menurut cara penyaluran kehendak rakyat, demokrasi dibedakan atas :
·
Demokrasi Langsung
·
Demokrasi Tidak
Langsung
Menurut dasar prinsip ideologi, demokrasi
dibedakan atas :
·
Demokrasi Konstitusional
(Demokrasi Liberal)
·
Demokrasi Rakyat
(Demokrasi Proletar)
Menurut dasar yang menjadi titik perhatian
atau prioritasnya, demokrasi dibedakan atas :
·
Demokrasi Formal
·
Demokrasi Material
·
Demokrasi Campuran
Menurut dasar wewenang dan hubungan antara
alat kelengkapan negara, demokrasi dibedakan atas :
·
Demokrasi Sistem
Parlementer
·
Demokrasi Sistem
Presidensial
PELAKSANAAN DEMOKRASI DI INDONESIA
Perkembangan demokrasi di Indonesia dari segi
waktu dapat dibagi dalam empat periode, yaitu :
1. Periode 1945-1959 Demokrasi Parlementer
Demokrasi pada masa ini dikenal dengan sebutan demokrasi parlementer.
Sistem parlementer ini mulai berlaku sebulan setelah kemerdekaan
diproklamasikan. Sistem ini kemudian diperkuat dalam Undang-Undang Dasar 1949
(Konstitusi RIS) dan Undang-Undang Dasar Sementara (UUDS) 1950. Meskipun sistem
ini dapat berjalan dengan memuaskan di beberapa negara Asia lain, sistem ini
ternyata kurang cocok diterapkan di Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan
melemahnya persatuan bangsa. Dalam UUDS 1950, badan eksekutif terdiri dari
Presiden sebagai kepala negara konstitusional (constitutional head) dan perdana
menteri sebagai kepala pemerintahan.
2. Periode 1959-1965 (Orde Lama)Demokrasi
Terpimpin
Pandangan A. Syafi’i Ma’arif, demokrasi terpimpin sebenarnya ingin menempatkan
Soekarno seagai “Ayah” dalam famili besar yang bernama Indonesia dengan
kekuasaan terpusat berada di tangannya. Dengan demikian, kekeliruan yang besar
dalam Demokrasi Terpimpin Soekarno adalah adanya pengingkaran terhadap nilai-nilai
demokrasi yaitu absolutisme dan terpusatnya kekuasaan hanya pada diri pemimpin.
Selain itu, tidak ada ruang kontrol sosial dan check and balance dari
legislatif terhadap eksekutif.
3. Periode 1965-1998 (Orde Baru) Demokrasi
Pancasila
Ciri-ciri demokrasi pada periode Orde Lama antara lain presiden sangat
mendominasi pemerintahan, terbatasnya peran partai politik, berkembangnya
pengaruh komunis, dan meluasnya peranan ABRI sebagai unsur sosial politik.
Menurut M. Rusli Karim, rezim Orde Baru ditandai oleh; dominannya peranan ABRI,
birokratisasi dan sentralisasi pengambilan keputusan politik, pembatasan peran
dan fungsi partai politik, campur tangan pemerintah dalam persoalan partai
politik dan publik, masa mengambang, monolitisasi ideologi negara, dan inkorporasi
lembaga nonpemerintah
4. Periode 1998-sekarang( Reformasi )
Orde reformasi ditandai dengan turunnya Presiden Soeharto pada tanggal 21 Mei
1998. Jabatan presiden kemudian diisi oleh wakil presiden, Prof. DR. Ir. Ing.
B.J. Habibie. Turunnya presiden Soeharto disebabkan karena tidak adanya lagi
kepercayaan dari rakyat terhadap pemerintahan Orde Baru. . Bergulirnya
reformasi yang mengiringi keruntuhan rezim tersebut menandakan tahap awal bagi
transisi demokrasi Indonesia. Transisi demokrasi merupakan fase krusial yang
kritis karena dalam fase ini akan ditentukan ke mana arah demokrasi akan
dibangun.
DEMOKRASI DI INDONESIA
Semenjak kemerdekaan 17 agustus 1945, UUD
1945memberikan penggambaran bahwa Indonesia adalah negara demokrasi.Dalam
mekanisme kepemimpinannya Presiden harus bertanggung jawab kepada MPR dimana
MPR adalah sebuah badan yang dipilih dari Rakyat. Sehingga secara hirarki
seharusnya rakyat adalah pemegang kepemimpinan negara melalui mekanisme
perwakilan yang dipilih dalam pemilu. Indonesia sempat mengalami masa demokrasi
singkat pada tahun 1956 ketika untuk pertama kalinya diselenggarakan pemilu
bebas di indonesia, sampai kemudian Presiden Soekarno menyatakan demokrasi
terpimpin sebagai pilihan sistem pemerintahan. Setelah mengalami masaDemokrasi
Pancasila, sebuah demokrasi semu yang diciptakan untuk melanggengkan kekuasaan
Soeharto, Indonesia kembali masuk kedalam alam demokrasi pada tahun 1998ketika pemerintahan junta militer Soeharto tumbang.
Pemilu demokratis kedua bagi Indonesia terselenggara pada tahun 1999 yang
menempatkan PDI-P sebagai pemenang Pemilu.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Demokrasi
Komentar
Posting Komentar